BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Jumat, 16 Desember 2011

Komik - Investigasi

Ukuran Gambarnya besar, klik kanan dan buka di tab baru aja.. ^^



Minggu, 11 Desember 2011

8 Alasan Mengapa Sebaiknya Bangun Pagi




Walaupun terlihat sepele, kebiasaan bangun pagi sepertinya masih menjadi kendala bagi banyak orang. Padahal, banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan bangun pagi. Bahkan ada pepatah yang mengatakan, orang yang sukses adalah mereka yang terbiasa bangun lebih awal.

Ide untuk bangun pagi dan memulai aktivitas sebelum matahari terbit adalah keinginan banyak orang, tetapi sangat sedikit orang yang benar-benar bisa mengubahnya menjadi suatu kebiasaan. Bahkan, sejumlah filsuf mengatakan, dengan bangun lebih awal, seseorang akan menjadi lebih produktif.

1. Jumpstart: Jika Anda bangun pukul 05.00, Anda akan mulai mengawali hari lebih awal dari sebagian besar orang di dunia. Tidak ada cara yang lebih baik untuk memulai hari Anda selain daripada bangun pagi.

2. Olahraga: Pagi-pagi adalah waktu yang sangat baik untuk berolahraga. Semakin awal Anda bangun, semakin banyak kalori yang dapat Anda bakar sepanjang hari dan Anda akan selalu merasa sehat. Penelitian juga membuktikan bahwa orang yang berolahraga di pagi hari cenderung lebih konsisten dalam menjaga kebugaran badan mereka.  

3. Meditasi: Meditasi memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk merangsang keseimbangan emosional dan mengurangi stres. Jika Anda memulai hari dengan meditasi, Anda akan mendapat keseimbangan sepanjang hari, sekaligus meningkatkan kehidupan Anda. Melakukan meditasi di pagi hari juga baik untuk merilekskan otak Anda sehingga Anda dapat benar-benar fokus pada diri sendiri.
    
4. Meningkatkan produktivitas: Bangun lebih awal memberi Anda momentum lebih besar. Memulai sesuatu lebih awal akan membuat hari Anda lebih lama dan Anda dapat menyelesaikan pekerjaan Anda tepat waktu. Jadi tidak akan ada masalah dan tekanan dalam menjalankan pekerjaan sehari-hari.

5. Menikmati sunrise: Mereka yang terbiasa bangun siang tidak akan pernah bisa menikmati keindahan terbesar dari alam, yakni sunrise. Tidak ada cara yang lebih baik dalam menyambut hari dengan memandang sebuah sunrise.

6. Sarapan: Banyak orang tidak pernah menyempatkan diri untuk sarapan pagi. Padahal, sarapan pagi adalah waktu yang paling penting bagi seseorang untuk mengisi tenaga guna menunjang segala macam aktivitas. Sarapan juga memungkinkan Anda memiliki konsentrasi yang lebih.

7. Bebas macet: Jika melakukan perjalanan yang jauh untuk bekerja/sekolah, Anda tidak perlu merasa khawatir terlambat. Pasalnya, dengan bangun lebih awal, kecil kemungkinan Anda terjebak macet.
  
8. Punya waktu luang: Bangun lebih awal bisa memberikan banyak waktu luang untuk diri Anda sendiri sehingga Anda bisa melakukan kegiatan lain di sisa waktu Anda yang tidak terpakai.  

Menanamkan kebiasaan ini memang tidak mudah. Namun, setelah menerapkannya dalam beberapa hari, pola tidur Anda akan berubah dan lama-kelamaan Anda akan mulai terbiasa. Tetapi, yang harus diingat adalah Anda harus tidur 7-8 jam sehari.


Sumber : Dechacare

Sabtu, 10 Desember 2011

Tips Menurunkan Kolesterol Tanpa Mengonsumsi Obat



Obat penurun kolesterol menjadi tumpuan bagi sebagian orang yang malas menurunkan kolesterol dengan pendekatan konservatif seperti perubahan gaya hidup.

Menurut penelitian sekitar 25 persen orang dewasa berusia di atas 45 tahun mengonsumsi obat penurun kolesterol golongan statin. Padahal, obat antikolesterol memiliki sejumlah efek samping, terutama berpengaruh pada penurunan gairah seksual.

Dalam studi terbaru yang dimuat dalam Journal of the American Medical Association, dibuktikan bahwa perubahan pola makan saja sudah cukup efektif untuk menurunkan kolesterol, terutama jika Anda tidak memiliki faktor risiko penyakit jantung lainnya. Dalam penelitian ini para peneliti mengikuti 345 orang dengan nilai kolesterol tinggi. Mereka diminta menjalani dua bagian pola makan rendah kolesterol selama 6 bulan.

Pada bagian pertama pola makan yang harus dilakoni adalah rendah asam lemak jenuh. Para partisipan diminta mengonsumsi lebih banyak sayuran dan buah serta memilih susu rendah lemak.

Di kelompok kedua mereka diberi edukasi oleh ahli gizi untuk lebih mengonsumsi makanan penurun kolesterol seperti protein kedelai, kacang-kacangan, serta oat. Hasilnya, kelompok ini mengalami penurunan kolesterol tiga kali lebih tinggi dibandingkan kelompok yang menjalani pola makan rendah lemak jenuh. Meski begitu kedua kelompok ini berhasil menurunkan kolesterol seperti orang yang mengonsumsi obat antikolesterol.

Berikut ini beberapa cara mengurangi kolesterol yang bisa diaplikasikan dalam pola makan sehari-hari.

Sarapan
Untuk sarapan, kelompok pertama mengonsumsi sereal rendah lemak, sementara kelompok kedua mengonsumsi sereal oat dengan selai stroberi.

Camilan pagi
Untuk mengganjal rasa lapar menjelang makan siang, konsumsi buah-buahan segar seperti semangka, anggur, aprikot, atau pepaya. Boleh juga ditambah segenggam kacang almond atau susu kedelai. Bila bosan, campur semua bahan-bahan tadi lalu diblender menjadi smoothie.

Makan siang
Kedua kelompok mengonsumsi roti lapis yang terbuat dari roti serelia utuh. Sampurkan dengan daun selada, tomat, dan potongan tahu serta mentimun. Sebagai variasi, Anda boleh juga mengonsumsi pecel atau gado-gado tanpa nasi.

Camilan siang
Bawalah selalu buah-buahan segar, seperti pisang atau pepaya. Tambahkan oatmeal atau yogurt. Hindari cake dan kue kering lainnya.

Makan malam
Pilihan sehat untuk makan malam adalah pasta. Sumber protein yang disarankan adalah tahu, tempe, serta ikan.

Sumber : Dechacare

Tips Menjaga Kesehatan Mata Ketika Bekerja Di Depan Monitor




Komputer dan berbagai perlengkapannya, seperti monitor, sudah menjadi barang awam dalam setiap pekerjaan kantor. Bukan hal yang asing jika banyak orang harus bekerja di depan monitor sepanjang hari. Pada awalnya kita mungkin sedikit khawatir mengenai pengaruh komputer dan sinar radiasi yang dipancarkan monitor dapat mengganggu kesehatan tubuh, terutama mata. Namun, para ahli pun tak pernah menyerah untuk menciptakan peralatan yang semakinramah dengan lingkungan dan kesehatan.

Meski begitu, bekerja terlalu lama di depan layar monitor tetap saja dapat mempengaruhi kesehatan, seperti mata lelah, nyeri punggung, bahu dan leher. Berikut beberapa tips mengatasi kelelahan dan ketegangan mata di saat bekerja di depan monitor. Mudah-mudahan kita bisa menjaga karunia mata yangtetap, meski harus bekerja berjam-jam.

1. Bekerjalah dalam ruangan yang cukup cahaya.
Perhatikan pencahayaan dalam ruang kerja anda. Jangan bekerja dalam ruangan yang terlalu terang dan menyilaukan mata. Gunakan kerai untuk mengatur cahaya dari jendela. Letakkan lampu di atas kepala. Hindari anda menatap cahayanya secara langsung. Sebaliknya, jangan pula bekerja dalam ruangan yang terlalu gelap atau redup. Usahakan agar ruangan anda cukup terang agarmata anda tidak bekerja terllau keras.

2. Gunakan filter monitor.
Untuk mengurangi sinar yang menyilaukan dan radiasi yang dipancarkan layar monitor, gunakan filter glass monitor. Berbicaralah pada vendor perlengkapan komputer anda untuk mendapatkan filter yang baik dan mampu mengurangipengaruh radiasi, bukan hanya sekedar meredupkan cahaya monitor.

3. Periksa monitor anda.
Periksa apakah monitor anda masih bekerja dengan baik? Bandingkan dengan monitor lain. Bila gambar yang tampak semakin buram, berkedip-kedip atau tidak nyaman bagi mata anda, maka sudah waktunya untuk memperbaiki atau mengganti monitor itu. Lebih baik mengganti monitor daripada membiarkan mata anda terganggu. Sering-seringlah membersihkan monitor dari debu dan kotoranyang mengganggu layar.

4. Letakkan kertas kerja agar mudah dibaca.
Jika anda harus bekerja dengan menyalin atau membaca kertas kerja, maka letakkan kertas kerja tersebut dalam jarak yang seimbang dengan monitor anda. Ini agar anda tidak perlu bolak-balik memfokuskan pandangan untuk membaca kertas kerja anda, setelah membaca di layar monitor.

5. Perhatikan posisi monitor.
Letakkan layar monitor sedemikian rupa sehingga membentuk sudut antara 10-15 derajat dari posisi sejajar dengan pandangan lurus anda. Hal ini selain agar tidak melelahkan mata anda, juga menjaga agar bahu dan leher anda cukupnyaman bekerja.

6. Bekerjalah dengan “font” yang cukup besar.
Bila anda harus mengedit tulisan di depan komputer, pastikan ukuran atau “font” hurup yang anda gunakan cukup besar. Jangan paksa mata anda untuk membaca hurup kecil pada monitor. Mata anda bukanlah mikroskop bagi tulisan yang ada di layar monitor. Gunakan fasilitas untuk memperbesar atau menyesuaikan besar tampilan gambar di monitor anda. Bila anda telah selesai mengedit atau membacanya, anda bisa kembalikan font tersebut ke posisisemula.

7. Istirahatkan mata anda.
Relakskan mata anda. Pejamkan atau kerjap-kerjapkan. Jangan kucek-kucek mata anda. Namun, sering-seringlah berkedip. Ini dapat menurunkan ketegangan dan menjaga mata anda tetap basah dan sejuk. Bila anda terlalu lama melihat dalam jarak dekat, alihkan pandangan anda ke arah yang jauh. Lakukan iniselama beberapa menit setiap 30 menit.

8. Periksa kacamata atau lensa kontak.
Bila anda menggunakan kacamata atau lensa kontak dan anda harus bekerja sepanjang hari di depan monitor, ada baiknya anda konsultasikan dengan dokter mata atau optik anda agar anda bisa mendapatkan kacamata yang sesuai. Baik, ukuran lensa dan framenya. Bila anda merasa lelah menggunakan kacamata, tanggalkan saja. Kacamata bisa membuat mata lelah.

Sesekali biarkan mata anda melihat bebas. Namun, segera kenakan kacamata anda bila merasa harus mengenakannya. Jangan paksa mata anda melihat tanpa bantuan kacamata anda.

Sumber : Dechacare